Ayub 1:1-22
Kesalehan Ayub dicoba
1:1 Ada seorang laki-laki di tanah Us
bernama Ayub
1 ;
orang itu saleh
dan jujur;
ia takut akan Allah
dan menjauhi kejahatan
2 .
1:2 Ia mendapat tujuh anak laki-laki
dan tiga anak perempuan.
1:3 Ia memiliki tujuh ribu ekor kambing domba, tiga ribu ekor unta, lima ratus pasang lembu, lima ratus keledai
betina dan budak-budak
dalam jumlah yang sangat besar, sehingga orang
itu adalah yang terkaya dari semua orang di sebelah timur.
1:4 Anak-anaknya yang lelaki biasa mengadakan pesta
di rumah mereka masing-masing menurut giliran dan ketiga saudara perempuan mereka diundang untuk makan dan minum bersama-sama mereka.
1:5 Setiap kali, apabila hari-hari pesta telah berlalu, Ayub memanggil mereka, dan menguduskan
mereka; keesokan harinya, pagi-pagi, bangunlah Ayub, lalu mempersembahkan korban bakaran
sebanyak jumlah mereka sekalian, sebab pikirnya: "Mungkin anak-anakku
3 sudah berbuat dosa
dan telah mengutuki Allah
di dalam hati." Demikianlah dilakukan Ayub senantiasa.
1:6 Pada suatu hari datanglah anak-anak
Allah menghadap TUHAN dan di antara mereka
datanglah juga Iblis
4 .
1:7 Maka bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Dari mana engkau?" Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Dari perjalanan mengelilingi dan menjelajah bumi.
"
1:8 Lalu bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Apakah engkau memperhatikan hamba-Ku Ayub
5 ?
Sebab tiada seorangpun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur, yang takut akan Allah
dan menjauhi kejahatan.
"
1:9 Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Apakah dengan tidak mendapat apa-apa
Ayub takut akan Allah
6 ?
1:10 Bukankah Engkau yang membuat pagar
sekeliling dia
7 dan rumahnya serta segala yang dimilikinya?
Apa yang dikerjakannya telah Kauberkati dan apa yang dimilikinya makin bertambah di negeri
itu.
1:11 Tetapi ulurkanlah tangan-Mu dan jamahlah segala yang dipunyainya,
ia pasti mengutuki Engkau
8 di hadapan-Mu.
"
1:12 Maka firman TUHAN kepada Iblis: "Nah, segala yang dipunyainya
ada dalam kuasamu; hanya janganlah engkau mengulurkan tanganmu
9 terhadap dirinya." Kemudian pergilah Iblis dari hadapan TUHAN.
1:13 Pada suatu hari, ketika anak-anaknya yang lelaki dan yang perempuan
makan-makan
dan minum anggur di rumah saudara mereka yang sulung,
1:14 datanglah seorang pesuruh kepada Ayub dan berkata: "Sedang lembu sapi membajak dan keledai-keledai betina makan
rumput di sebelahnya,
1:15 datanglah orang-orang Syeba
menyerang dan merampasnya serta memukul penjaganya dengan mata pedang. Hanya aku sendiri yang luput, sehingga dapat memberitahukan hal itu kepada tuan."
1:16 Sementara orang itu berbicara, datanglah orang lain dan berkata: "Api telah menyambar dari langit
10 dan membakar serta memakan habis kambing domba dan penjaga-penjaga.
Hanya aku sendiri yang luput, sehingga dapat memberitahukan hal itu kepada tuan."
1:17 Sementara orang itu berbicara, datanglah orang lain dan berkata: "Orang-orang Kasdim
membentuk tiga pasukan, lalu menyerbu unta-unta dan merampasnya serta memukul penjaganya dengan mata pedang. Hanya aku sendiri yang luput, sehingga dapat memberitahukan hal itu kepada tuan."
1:18 Sementara orang itu berbicara, datanglah orang lain dan berkata: "Anak-anak tuan yang lelaki dan yang perempuan
sedang makan-makan
dan minum anggur di rumah saudara mereka yang sulung,
1:19 maka tiba-tiba angin ribut
bertiup dari seberang padang gurun; rumah itu dilandanya pada empat penjurunya dan roboh menimpa orang-orang muda itu, sehingga mereka mati.
Hanya aku sendiri yang luput, sehingga dapat memberitahukan hal itu kepada tuan.
"
1:20 Maka berdirilah Ayub, lalu mengoyak jubahnya,
dan mencukur kepalanya,
kemudian sujudlah ia dan menyembah
11 ,
1:21 katanya: "Dengan telanjang aku keluar dari kandungan ibuku, dengan telanjang juga aku akan kembali
ke dalamnya. TUHAN yang memberi, TUHAN yang mengambil,
terpujilah
nama TUHAN!"
1:22 Dalam kesemuanya itu Ayub tidak berbuat dosa dan tidak menuduh Allah berbuat yang kurang patut.
Hakim-hakim 1:1-36
Keadaan orang Israel setelah Yosua mati
1:1 Sesudah Yosua mati
14 ,
orang Israel bertanya kepada TUHAN: "Siapakah dari pada kami yang harus lebih dahulu
maju menghadapi orang Kanaan
untuk berperang melawan mereka?"
1:2 Firman TUHAN: "Suku Yehudalah
yang harus maju; sesungguhnya telah Kuserahkan negeri itu ke dalam tangannya.
"
1:3 Lalu berkatalah Yehuda kepada Simeon, saudaranya itu: "Majulah bersama-sama dengan aku ke bagian yang telah diundikan kepadaku dan baiklah kita berperang melawan orang Kanaan, maka akupun akan maju bersama-sama dengan engkau ke bagian yang telah diundikan kepadamu." Lalu Simeon
maju bersama-sama dengan dia.
1:4 Maka majulah suku Yehuda, lalu TUHAN menyerahkan orang Kanaan dan orang Feris
ke dalam tangan mereka, dan mereka memukul kalah orang-orang itu dekat Bezek,
sepuluh ribu orang banyaknya.
1:5 Di Bezek mereka menjumpai Adoni-Bezek
dan berperang melawan dia, dan mereka memukul kalah orang Kanaan dan orang Feris.
1:6 Tetapi Adoni-Bezek melarikan diri, lalu mereka mengejarnya, menangkapnya dan memotong ibu jari
13 dari tangannya dan dari kakinya.
1:7 Kata Adoni-Bezek: "Ada tujuh puluh raja dengan terpotong ibu jari tangan dan kakinya memungut sisa-sisa makanan di bawah mejaku; sesuai dengan yang kulakukan itu, demikianlah dibalaskan
Allah kepadaku." Kemudian ia dibawa ke Yerusalem
dan mati di sana.
1:8 Sesudah itu bani Yehuda berperang melawan Yerusalem,
merebutnya lalu memukulnya dengan mata pedang dan memusnahkan kota itu dengan api.
1:9 Kemudian bani Yehuda maju berperang melawan orang Kanaan, yang diam di pegunungan,
di Tanah Negeb
dan di Daerah Bukit.
1:10 Lalu suku Yehuda bergerak menyerang orang Kanaan yang diam di Hebron
--nama Hebron dahulu adalah Kiryat-Arba
--dan memukul kalah Sesai, Ahiman dan Talmai.
1:11 Dari sana mereka bergerak menyerang penduduk Debir.
Nama Debir dahulu adalah Kiryat-Sefer.
1:12 Berkatalah Kaleb: "Siapa yang mengalahkan dan merebut Kiryat-Sefer, kepadanya akan kuberikan Akhsa, anakku, menjadi isterinya."
1:13 Dan Otniel, anak Kenas adik Kaleb, merebut kota itu; lalu Kaleb memberikan Akhsa, anaknya, kepadanya menjadi isterinya.
1:14 Ketika perempuan itu tiba, dibujuknya suaminya untuk meminta sebidang ladang kepada ayahnya. Maka turunlah perempuan itu dari keledainya, lalu berkatalah Kaleb kepadanya: "Ada apa?"
1:15 Jawabnya kepadanya: "Berikanlah kepadaku suatu hadiah; telah kauberikan kepadaku tanah yang gersang, berikanlah juga kepadaku mata air." Lalu Kaleb memberikan kepadanya mata air yang di hulu dan mata air yang di hilir.
1:16 Keturunan Hobab, ipar
Musa, orang Keni
itu, maju bersama-sama dengan bani Yehuda dari kota pohon korma
ke padang gurun Yehuda di Tanah Negeb dekat Arad;
lalu mereka menetap di antara penduduk di sana.
1:17 Yehuda maju bersama-sama dengan Simeon,
saudaranya itu, lalu mereka memukul kalah orang Kanaan, penduduk Zefat; mereka menumpas kota itu. Sebab itu kota itu dinamai Horma.
1:18 Selanjutnya suku Yehuda merebut Gaza
dengan daerahnya, Askelon
dengan daerahnya dan Ekron dengan daerahnya.
1:19 Dan TUHAN menyertai
suku Yehuda, sehingga mereka menduduki pegunungan
itu; tetapi mereka tidak dapat menghalau penduduk yang di lembah, sebab orang-orang ini mempunyai kereta-kereta besi.
1:20 Kepada Kaleb telah diberikan Hebron,
seperti yang dikatakan Musa dahulu, dan dari sana telah dihalaukannya anak Enak
yang tiga itu.
1:21 Tetapi orang Yebus, penduduk kota Yerusalem,
tidak dihalau
oleh bani Benyamin, jadi orang Yebus itu masih diam bersama-sama dengan bani Benyamin di Yerusalem sampai sekarang.
1:22 Keturunan Yusuf
juga maju menyerang Betel,
dan TUHAN menyertai mereka.
1:23 Keturunan Yusuf menyuruh orang mengintai Betel itu--nama kota itu dahulu adalah Lus.
1:24 Ketika pengintai-pengintai itu melihat seorang keluar dari kota itu, maka berkatalah mereka kepadanya: "Tolong tunjukkan bagaimana kami dapat memasuki kota ini, maka kami akan memperlakukan engkau sebagai sahabat.
"
1:25 Lalu ditunjukkannyalah kepada mereka bagaimana mereka dapat memasuki kota itu, dan mereka memukul kota itu dengan mata pedang, tetapi orang itu dengan seluruh kaumnya dibiarkan
mereka pergi.
1:26 Orang itu pergi ke negeri orang Het
dan mendirikan di sana sebuah kota yang dinamainya Lus.
Demikianlah nama kota itu sampai sekarang.
1:27 Suku Manasye tidak menghalau
penduduk Bet-Sean dan penduduk segala anak kotanya, penduduk Taanakh dengan segala anak kotanya, penduduk Dor
dengan segala anak kotanya, penduduk Yibleam
dengan segala anak kotanya, dan penduduk Megido
dengan segala anak kotanya, sebab orang Kanaan
itu berkeras untuk tetap diam di negeri itu.
1:28 Setelah orang Israel menjadi kuat, mereka membuat orang Kanaan itu menjadi orang rodi dan tidak menghalau mereka sama sekali
14 .
1:29 Suku Efraimpun
tidak menghalau orang Kanaan yang diam di Gezer,
sehingga orang Kanaan itu tetap diam di tengah-tengah mereka
di Gezer.
1:30 Suku Zebulon tidak menghalau penduduk Kitron dan penduduk Nahalol, sehingga orang Kanaan itu tetap diam di tengah-tengah mereka, walaupun sebagai orang rodi.
1:31 Suku Asyer
tidak menghalau penduduk Ako, penduduk Sidon
serta Ahlab, Akhzib,
Helba, Afek
dan Rehob,
1:32 sehingga orang Asyer itu diam di tengah-tengah orang Kanaan, penduduk asli di negeri itu, sebab orang-orang itu tidak dihalaunya.
1:33 Suku Naftali tidak menghalau penduduk Bet-Semes
dan penduduk Bet-Anat,
sehingga mereka diam di tengah-tengah orang Kanaan, penduduk asli di negeri itu; tetapi penduduk Bet-Semes dan Bet-Anat itu menjadi orang rodi bagi mereka.
1:34 Orang Amori
mendesak bani Dan
ke sebelah pegunungan dan tidak membiarkan mereka turun ke lembah,
1:35 dan orang Amori itu berkeras untuk tetap diam di Har-Heres,
di Ayalon
dan di Saalbim,
walaupun mereka mendapat tekanan berat dari keturunan Yusuf, sebab mereka menjadi orang rodi.
1:36 Daerah orang Amori itu mulai dari pendakian
Akrabim, dari Sela,
terus ke atas.
Kisah Para Rasul 15:1-21
Sidang di Yerusalem
15:1 Beberapa orang
datang dari Yudea ke Antiokhia dan mengajarkan kepada saudara-saudara
di situ: "Jikalau kamu tidak disunat
menurut adat istiadat yang diwariskan oleh Musa,
kamu tidak dapat diselamatkan."
15:2 Tetapi Paulus dan Barnabas dengan keras melawan dan membantah pendapat mereka itu. Akhirnya ditetapkan, supaya Paulus dan Barnabas serta beberapa orang lain dari jemaat itu pergi kepada rasul-rasul dan penatua-penatua
di Yerusalem
untuk membicarakan soal itu.
15:3 Mereka diantarkan oleh jemaat sampai ke luar kota, lalu mereka berjalan melalui Fenisia
dan Samaria, dan di tempat-tempat itu mereka menceriterakan tentang pertobatan
orang-orang yang tidak mengenal Allah. Hal itu sangat menggembirakan hati saudara-saudara di situ.
15:4 Setibanya di Yerusalem mereka disambut oleh jemaat dan oleh rasul-rasul dan penatua-penatua, lalu mereka menceriterakan segala sesuatu yang Allah lakukan dengan perantaraan mereka.
15:5 Tetapi beberapa orang dari golongan
Farisi,
yang telah menjadi percaya, datang dan berkata: "Orang-orang bukan Yahudi harus disunat dan diwajibkan untuk menuruti hukum Musa.
"
15:6 Maka bersidanglah rasul-rasul dan penatua-penatua untuk membicarakan soal itu.
15:7 Sesudah beberapa waktu lamanya berlangsung pertukaran pikiran mengenai soal itu, berdirilah Petrus dan berkata kepada mereka: "Hai saudara-saudara, kamu tahu, bahwa telah sejak semula Allah memilih aku dari antara kamu, supaya dengan perantaraan mulutku bangsa-bangsa lain mendengar berita Injil dan menjadi percaya.
15:8 Dan Allah, yang mengenal hati manusia
15 ,
telah menyatakan kehendak-Nya untuk menerima mereka, sebab Ia mengaruniakan Roh Kudus juga kepada mereka
sama seperti kepada kita,
15:9 dan Ia sama sekali tidak mengadakan perbedaan antara kita dengan mereka,
sesudah Ia menyucikan hati mereka oleh iman.
15:10 Kalau demikian, mengapa kamu mau mencobai Allah
dengan meletakkan pada tengkuk murid-murid itu suatu kuk,
yang tidak dapat dipikul, baik oleh nenek moyang kita maupun oleh kita sendiri?
15:11 Sebaliknya, kita percaya, bahwa oleh kasih karunia
Tuhan Yesus
16 Kristus kita akan beroleh keselamatan sama seperti mereka juga."
15:12 Maka diamlah seluruh umat itu, lalu mereka mendengarkan Paulus dan Barnabas menceriterakan segala tanda dan mujizat
yang dilakukan Allah dengan perantaraan mereka
di tengah-tengah bangsa-bangsa lain.
15:13 Setelah Paulus dan Barnabas selesai berbicara, berkatalah Yakobus:
"Hai saudara-saudara, dengarkanlah aku:
15:14 Simon telah menceriterakan, bahwa sejak semula Allah menunjukkan rahmat-Nya kepada bangsa-bangsa lain, yaitu dengan memilih suatu umat dari antara mereka
17 bagi nama-Nya.
15:15 Hal itu sesuai dengan ucapan-ucapan para nabi seperti yang tertulis:
15:16 Kemudian Aku akan kembali dan membangunkan kembali pondok Daud yang telah roboh
18 , dan reruntuhannya akan Kubangun kembali dan akan Kuteguhkan,
15:17 supaya semua orang lain mencari Tuhan dan segala bangsa yang tidak mengenal Allah, yang Kusebut milik-Ku demikianlah firman Tuhan yang melakukan semuanya ini,
15:18 yang telah diketahui dari sejak semula.
15:19 Sebab itu aku berpendapat, bahwa kita tidak boleh menimbulkan kesulitan bagi mereka dari bangsa-bangsa lain yang berbalik kepada Allah,
15:20 tetapi kita harus menulis surat kepada mereka, supaya mereka menjauhkan diri dari makanan yang telah dicemarkan berhala-berhala,
dari percabulan,
dari daging binatang yang mati dicekik dan dari darah.
15:21 Sebab sejak zaman dahulu hukum Musa diberitakan di tiap-tiap kota, dan sampai sekarang hukum itu dibacakan tiap-tiap hari Sabat
di rumah-rumah ibadat."
1 Full Life: AYUB.
Nas : Ayub 1:1
Agaknya Ayub hidup pada zaman leluhur Israel (Abraham, Ishak, Yakub,
sekitar 2100-1800 SM). Banyak ahli beranggapan bahwa tanah Us terletak di
sebelah tenggara Palestina dan Laut Mati atau di bagian utara Arab
(lih. Pendahuluan Ayub).
Yang lain beranggapan bahwa tanah Us terletak di bagian timur laut Danau
Galilea, dekat Damsyik.
2 Full Life: SALEH DAN JUJUR; IA TAKUT AKAN ALLAH DAN MENJAUHI KEJAHATAN.
Nas : Ayub 1:1
Teks :
- 1) Takut akan Allah dan menjauhi kejahatan menjadi landasan kesalehan
dan kejujuran Ayub (bd. Ams 1:7). "Saleh" mengacu kepada integritas
moral Ayub dan komitmen sepenuh hati kepada Allah; "jujur" menunjukkan
kebenaran dalam perkataan, tindakan, dan pikiran.
- 2) Pernyataan tentang kebenaran Ayub ini diulangi oleh Allah sendiri
dalam ayat Ayub 1:8 dan Ayub 2:3, yang dengan jelas menegaskan
bahwa melalui kasih karunia-Nya Allah dapat menebus manusia yang berdosa
sehingga menjadikan mereka sungguh-sungguh benar, baik, dan menang atas
dosa. Pernyataan ini memalukan dan menyalahkan ajaran injili dewasa ini
yang beranggapan bahwa
- (a) tidak ada orang percaya di dalam Kristus, bahkan dengan bantuan
sepenuhnya Roh Kudus yang ini tersedia, dapat mengharapkan dirinya
tanpa cacat dan jujur di dalam hidup ini; dan
- (b) orang percaya tak usah terkejut apabila mereka berbuat dosa tiap
hari dalam perkataan, tindakan, dan pikiran tanpa harapan untuk
menaklukkan tabiat berdosa selama hidup ini.
3 Full Life: ANAK-ANAKKU.
Nas : Ayub 1:5
Sebagai orang-tua beriman, Ayub sangat memperhatikan kesejahteraan
rohani anak-anaknya. Ia memperhatikan kelakuan dan gaya hidup mereka,
berdoa agar mereka terpelihara dari yang jahat dan mengalami berkat dan
keselamatan Allah. Ayub menjadi contoh seorang ayah yang hatinya terarah
kepada anak-anaknya dengan menyediakan waktu dan perhatian yang perlu agar
mereka terhindar dari kehidupan yang berdosa
(lihat cat. --> Luk 1:17;
[atau ref. Luk 1:17]
lihat art. ORANG-TUA DAN ANAK-ANAK).
4 Full Life: IBLIS.
Nas : Ayub 1:6-7
Sebelum kematian dan kebangkitan Kristus, Iblis kadang-kadang bisa
menghampiri Allah, untuk dapat mempersoalkan kesungguhan dan kebenaran
seorang percaya (Ayub 1:6-12; 2:1-6; 38:7; Wahy 12:10). Akan tetapi,
Alkitab tidak pernah mengatakan bahwa Iblis dapat masuk langsung kepada
Allah pada zaman perjanjian baru
(lihat cat. --> Mat 4:10),
[atau ref. Mat 4:10]
sekalipun ia masih menuduh orang percaya. Kita dapat mengatasi semua
tuduhan ini dengan darah Kristus, hati nurani yang bersih, dan Firman Allah
(bd. Mat 4:3-11; Yak 4:7; Wahy 12:11). Kita selanjutnya dapat dikuatkan
dengan kenyataan bahwa kita mempunyai perantara dengan Bapa -- yaitu Yesus
Kristus (1Yoh 2:1), yang ada di sebelah kanan-Nya untuk menaikkan doa
syafaat bagi kita (Ibr 7:25).
5 Full Life: APAKAH ENGKAU MEMPERHATIKAN HAMBA-KU AYUB?
Nas : Ayub 1:8
Di sini kitab ini memperkenalkan pergumulan di antara Allah dengan
musuh besar-Nya, Iblis. Allah menantang Iblis untuk memperhatikan dalam
Ayub kemenangan kasih karunia dan penebusan ilahi. Dalam kehidupan
hamba-Nya yang setia ini, Allah memperlihatkan bahwa rencana-Nya untuk
menebus umat manusia dari dosa dan kejahatan dapat tercapai.
6 Full Life: APAKAH DENGAN TIDAK MENDAPAT APA-APA AYUB TAKUT AKAN ALLAH?
Nas : Ayub 1:9
Iblis menanggapi pernyataan Allah bahwa Ayub itu seorang saleh
dengan mengecam baik Allah maupun Ayub.
- 1) Iblis mempersoalkan motivasi Ayub dan dengan demikian kesungguhan
dari kebenaran Ayub dengan mengatakan bahwa kasih Ayub kepada Allah
sebenarnya bersifat mementingkan diri sendiri dan bahwa ia menyembah
Allah hanya karena itu menguntungkannya. Dalam perkataan Iblis tersirat
bahwa kasih Ayub kepada Allah tidak ikhlas.
- 2) Iblis selanjutnya menyatakan bahwa Allah itu naif dan menipu diri
sendiri karena mendapat pengabdian Ayub dengan memberi berkat dan suap
(ayat Ayub 1:10-11). Iblis menyimpulkan bahwa dengan demikian Allah
sudah gagal dalam usaha-Nya mendamaikan umat manusia dengan diri-Nya.
Jikalau Allah berhenti memberikan perlindungan, kekayaan, kesehatan, dan
kebahagiaan kepada Ayub, Iblis yakin bahwa Ayub akan "mengutuki Engkau
di hadapan-Mu" (ayat Ayub 1:11).
7 Full Life: MEMBUAT PAGAR SEKELILING DIA.
Nas : Ayub 1:10
Karena Iblis datang untuk mencuri, membunuh, dan membinasakan (bd.
Yoh 10:10), Allah menempatkan pagar pelindung di sekitar umat-Nya untuk
melindungi mereka dari serangan Iblis.
- 1) "Pagar pelindung" itu bagaikan "tembok berapi" rohani yang mengitari
umat Allah yang setia sehingga Iblis tidak bisa melukai mereka. "Aku
sendiri, demikianlah firman Tuhan, akan menjadi tembok berapi baginya di
sekelilingnya, dan Aku akan menjadi kemuliaan di dalamnya" (Za 2:5).
- 2) Semua orang percaya yang dengan setia berusaha untuk mengasihi Allah
dan mengikuti pimpinan Roh Kudus berhak untuk meminta dan mengharapkan
Allah menempatkan tembok perlindungan keliling mereka dan keluarga
mereka.
8 Full Life: IA PASTI MENGUTUKI ENGKAU.
Nas : Ayub 1:11
Dalam ayat Ayub 1:6-12 pertanyaan-pertanyaan utama kitab ini
dikemukakan. Mungkinkah umat Allah mengasihi dan melayani Dia karena Dia
adalah Allah dan bukan karena semua berkat-Nya? Dapatkah orang benar
mempertahankan iman dan kasih mereka kepada Allah di tengah-tengah musibah
yang tidak dapat dijelaskan dan penderitaan yang tidak semestinya mereka
alami?
9 Full Life: JANGANLAH ENGKAU MENGULURKAN TANGANMU.
Nas : Ayub 1:12
Allah memberikan kekuasaan kepada Iblis untuk membinasakan harta dan
keluarga Ayub; akan tetapi, Ia membatasi apa yang dapat dilakukan Iblis,
karena ia tidak diberikan kuasa untuk membunuh Ayub. Iblis menggunakan
cuaca yang ganas dan gerombolan yang kejam untuk melawan Ayub (ayat
Ayub 1:13-19).
10 Full Life: API TELAH MENYAMBAR DARI LANGIT
Nas : Ayub 1:16
(versi Inggris NIV -- api Allah). Yang dimaksudkan mungkin adalah
halilintar (lih. Bil 11:1; 1Raj 18:38).
11 Full Life: SUJUDLAH IA DAN MENYEMBAH.
Nas : Ayub 1:20
Ayub menanggapi semua musibah yang menimpa dirinya dengan kesedihan
yang sangat, tetapi juga dengan kerendahan hati yang tunduk kepada Allah
dan terus menyembah Dia di tengah-tengah kesukaran yang hebat (ayat
Ayub 1:21; 2:10).
- 1) Reaksi Ayub kemudian hari terhadap musibah selanjutnya terdiri atas
keragu-raguan, kemarahan, dan perasaan diasingkan dari Allah
(Ayub 7:11). Namun pada saat-saat yang suram ini dan iman yang goyah,
ia tidak berbalik melawan Allah, tetapi dengan terus terang
mengungkapkan protes dan perasaannya kepada-Nya.
- 2) Kitab Ayub menunjukkan bagaimana orang percaya yang setia hendaknya
menghadapi musibah di dalam hidup ini. Sekalipun kita mengalami
penderitaan hebat dan kesengsaraan yang tidak dapat dipahami, kita harus
berdoa memohon kasih karunia untuk menerima apa yang Allah izinkan
menimpa kita dan memohon penyataan dan pemahaman mengenai maknanya.
Allah akan menangani perasaan dan keluhan kita yang kacau jikalau
diarahkan kepada-Nya -- bukan dengan sikap memberontak, melainkan dengan
kepercayaan sungguh-sungguh kepada-Nya sebagai Allah yang pengasih.
- 3) Kitab ini menyatakan bahwa Allah menerima pertanyaan Ayub (pasal
Ayub 38:1-41:34) dan pada akhirnya memuji dia karena mengatakan yang
"benar tentang Aku" (Ayub 42:7).
12 Full Life: SESUDAH YOSUA MATI.
Nas : Hak 1:1
Peristiwa-peristiwa yang tercatat di kitab ini mencakup waktu di
antara sekitar 1375 SM hingga 1050 SM, ketika Saul ditahbiskan menjadi
raja. Pada umumnya tiga belas hakim dihubungkan dengan kitab ini. Mereka
itu adalah Otniel (Hak 3:7-11), Ehud (Hak 3:12-30), Samgar
(Hak 3:31), Debora dan Barak (Hak 4:1-5:31), Gideon
(Hak 6:1-8:35), Tola (Hak 10:1-2), Yair (Hak 10:3-5), Yefta
(Hak 10:6-12:7), Ebzan (Hak 12:8-10), Elon (Hak 12:11-12),
Abdon (Hak 12:13-15), dan Simson (Hak 13:1-16:31). Mereka terutama
memimpin satu suku atau satu daerah dan bukan seluruh bangsa itu. Pelayanan
beberapa hakim bertumpang tindih (bd. Hak 3:30-4:1).
13 Full Life: MEMOTONG IBU JARI.
Nas : Hak 1:6
Hal ini dilakukan untuk menjadikan raja itu cacat sehingga ia tidak
mungkin lagi mengangkat senjata untuk berperang.
14 Full Life: TIDAK MENGHALAU MEREKA SAMA SEKALI.
Nas : Hak 1:28
Yosua sudah membinasakan sebagian besar orang Kanaan; namun sesudah
kematiannya masih cukup banyak yang tinggal di negeri itu (ayat
Hak 1:1,28-30,32-33,35). Allah telah memerintahkan untuk menghalau
orang Kanaan sama sekali karena bentuk agama mereka yang bejat dan berhawa
nafsu (Ul 7:2-4;
lihat art. PEMBINASAAN ORANG KANAAN).
Kegagalan ultima orang Israel untuk melaksanakan hal ini mengakibatkan
kompromi dengan orang-orang Kanaan sehingga mendatangkan kehancuran dan
kekalahan kepada umat Allah.
15 Full Life: ALLAH, YANG MENGENAL HATI MANUSIA.
Nas : Kis 15:8
Pengenalan Allah akan hati orang bukan Yahudi (yaitu, Kornelius dan
keluarganya) berarti bahwa Ia melihat iman yang menyelamatkan dalam diri
mereka. Allah mengesahkan kesungguhan iman mereka
- (1) dengan menyucikan hati mereka melalui karya pembaharuan Roh
Kudus (ayat Kis 15:9) dan
- (2) dengan membaptis mereka dalam Roh segera setelah itu, yang
dibuktikan dengan tanda yang menyertainya, yaitu berkata-kata dengan
bahasa roh (Kis 10:44-46; 11:15-18).
16 Full Life: OLEH KASIH KARUNIA TUHAN YESUS.
Nas : Kis 15:11
Persoalan yang penting dalam sidang di Yerusalem adalah apakah sunat
serta ketaatan kepada hukum Taurat diperlukan untuk keselamatan. Para
delegasi berkesimpulan bahwa orang-orang bukan Yahudi diselamatkan karena
kasih karunia Tuhan Yesus yang mengampuni dosa mereka serta menjadikan
mereka ciptaan baru
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
Kasih karunia datang kepada seseorang pada saat ia bertobat dan percaya
pada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat (Kis 2:38-39).
Tanggapan ini terhadap kasih karunia Allah memungkinkan dia menerima kuasa
untuk menjadi anak Allah (Yoh 1:12).
17 Full Life: BANGSA-BANGSA LAIN ... MEMILIH SUATU UMAT DARI ANTARA MEREKA.
Nas : Kis 15:14
Rencana Allah bagi zaman ini ialah mengangkat dari semua bangsa
suatu umat yang dipisahkan bagi nama-Nya. Tubuh Kristus ini, yang diambil
dari sistem dunia dewasa ini, mempersiapkan diri selaku pengantin perempuan
Kristus (Wahy 19:7-8).
18 Full Life: PONDOK DAUD YANG TELAH ROBOH.
Nas : Kis 15:16
Yakobus menyatakan bahwa misi penebusan Kristus melibatkan baik
orang Yahudi maupun bukan Yahudi. "Pondok Daud yang telah roboh"
(lihat cat. --> Am 9:11-15)
[atau ref. Am 9:11-15]
menunjuk kepada sisa bangsa Israel yang selamat dari hukuman Allah.
- 1) Nubuat Amos menyatakan yang berikut ini:
- (a) Allah akan menghakimi Israel yang penuh dosa, namun tidak secara
menyeluruh.
- (b) Dia akan membunuh semua orang berdosa dalam rumah Yakub
(Am 9:10).
- (c) Setelah pembinasaan orang Yahudi yang berdosa Allah akan
"mendirikan kembali pondok Daud yang telah roboh" (Am 9:11).
- 2) Keselamatan dari sisa Yahudi yang telah disucikan ini mengakibatkan
bangsa itu mencari Tuhan lagi (ayat Kis 15:17). Di bagian yang lain
Paulus mengatakan hal yang sama ketika berbicara tentang berkat bagi
orang-orang bukan Yahudi yang akan datang karena sisa orang Yahudi telah
diperdamaikan dengan Allah (lih. Rom 11:11-15,25-26).